Archive for 2016

Artificial Intelligence di Film Ex Machina

Lama tidak posting, sekarang saya akan posting review film serta penggunaan Artificial Intelligence dalam film ini, Yuk disimak!



Ex Machina merupakan film yang menceritakan seorang programmer bernama Caleb Smith pada search engine bernama blue book memenangkan sebuah kompetisi untuk menghabiskan waktu seminggu di gunung pribadi dan tertutup milik CEO perusahaan bernama nathan Bateman. Awalnya, caleb tidak tahu untuk apa lagi setelah ia datang ke tempat tersebut. Setelah menandatangani surat perjanjiann, nathan pun memberitahu Caleb bahwa ia membuat robot dengan menggunakan kecerdasan buatan, dan tugas Caleb adalah mengujinya dengan Turing Test.

Pada Test Turing  pertama cale bertemu dengan robot ciptaan Nathan dengan kecerdasan buatan bernama Ava. Dalam tes pertamanya Caleb hanya melonarkan beberapa pertanyaan sederhana terkain siapakah Ava itu sendiri, sementara itu Nathan mengawasi dari balik layar dan selalu mencatat setiap perkembangan dari Ava. Semakin lama, caleb semakin akrab dengan Ava. Sebagai ganti dari Caleb yang mencoba mencari tahu siapa dirinya, Ava pun ingin tahu lebih banyak lagi mengenai caleb. Hingga suatu saat, Ava menanyakan sesuatu yang menggoyahkan pemikiran Caleb di tempat tersebut.

 Tugas Caleb menguji Ava dengan Test Turing  adalah untuk menguji apakah ia memang sedang berinteraksi dengan seorang manusia atau sebuah komputer/mesin. Dengan penampakan Ava yang diampilkan secara Robot membuat Caleb berpikiran bagaimana Ava ditampilkan sama dengan manusia. Berbanding terbalik dengan Nathan, dengan menunjukkan bahwa Ava adalah robot, akankah Caleb masih berfikir ia robot dengan segala kecerdasan yang dimilikinya layaknya manusia.

Ava sendiri digambarkan begitu sempurna dengan kemampuannya yang benar benar mendekati manusia. Mulai dari cara ia bertanya pertanyaan yang mengintimidasi Caleb hingga bagaimana ia memilih pakaian yang tepat untuk ia pakai. Kemampuannya dalam mengolah segala pengetahuan berasal dari singkronisasi otak Ava dengan Blue book. Caleb tak bisa menghindari perasaan alami terhadap lawan jenis, sehingga terjalin hubungan dekat antara Caleb dengan ava dari sudut pandang caleb itu sendiri.

Caleb sudah terlalu jatuh hati terhadap Ava sehingga ia merencanakan secret plan  agar Ava bisa merasakan hidup di luar laboratorium milik Nathan yang terkunci dengan sistem keamanan yang mumpuni.

Nah, disisi Artificial Intelligence dalam film ini terciptanya robot bernama Ava mempunyai perilaku yang sangat mirip dengan manusia. Dari cara berbincang, menggambar, dan memutuskan memakai baju apa untuk ditunjukkan kepada Caleb, memiliki heteroseksual, serta membaca micro ekspresi, semua itu berasal dari singkronisasi otak Ava dengan database Blue book. Nathan memanfaatkan Caleb untuk menguji Ava, jika Caleb jatuh cinta kepada Ava maka AI yang dibuat oleh Nathan berhasil.

Senin, 12 September 2016
Posted by Unknown
Tag :

Popular Post

Labels

AYO TUKERAN LINK

Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Ads 468x60px

Social Icons

Followers

About Me

Featured Posts

- Copyright © Info semua tentang teknologi -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Ridho Ardi -